SMA Negeri 9 Garut Sambut Pengawas Baru; Estafet Kepemimpinan untuk Kemajuan Pendidikan
Malangbong, 4 Februari 2025 – SMA Negeri 9 Garut menggelar acara serah terima jabatan pengawas dalam sebuah rapat resmi yang berlangsung di Ruang Guru. Acara ini menandai pergantian kepemimpinan dari Bapak Dr. H. Dedih Nurdin, S. Pd.I., M. Ag. kepada Bapak H. Apep Zenal Mustafa, S. Pd., M. Pd.
Acara ini dihadiri oleh jajaran guru, komite sekolah, serta staf tata usaha. Kehadiran mereka menjadi bentuk dukungan atas keberlanjutan kepemimpinan yang diharapkan dapat membawa SMA Negeri 9 Garut menuju arah yang lebih baik.
Dalam sambutannya, Kepala Sekolah SMA Negeri 9 Garut, Bapak Munawar Holil Munir, M. Pd., menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Bapak Dr. H. Dedih Nurdin atas dedikasi dan kontribusinya selama menjabat sebagai pengawas sekolah.
“Beliau telah memberikan banyak inspirasi dan perubahan positif bagi SMA Negeri 9 Garut. Kami berharap silaturahmi dan sinergi tetap terjalin meskipun beliau sudah berpindah tugas,” ujar beliau.
Sebagai pengawas terdahulu, Bapak Dr. H. Dedih Nurdin, S. Pd.I., M. Ag., memberi pesan kepada warga SMA Negeri 9 Garut agar jangan menganggap Bapak Apep Zenal sebagai pengawas, tetapi anggaplah beliau sebagai mitra kerja dalam memajukan pendidikan di sekolah ini.
Sementara itu, Bapak H. Apep Zenal Mustafa, sebagai pengawas yang baru, menyampaikan bahwa kedatangannya ke SMA Negeri 9 Garut berdasarkan surat tugas dari KCD Wilayah XI Kabupaten Garut. Beliau juga menyatakan komitmennya untuk melanjutkan program-program yang telah berjalan serta mengembangkan inovasi baru demi meningkatkan mutu pendidikan di SMA Negeri 9 Garut.
“Saya siap bekerja sama dengan seluruh elemen sekolah untuk mewujudkan pendidikan yang lebih berkualitas dan berdaya saing,” ungkapnya.
Serah terima jabatan ini bukan hanya sekadar pergantian posisi, tetapi juga momentum penting dalam menjaga kesinambungan demi meningkatkan kualitas pendidikan di SMA Negeri 9 Garut. Dengan kepemimpinan baru, diharapkan sekolah ini semakin maju dan mampu mencetak generasi unggul yang berprestasi. Acara pun ditutup dengan doa bersama sebagai bentuk rasa syukur dan memohon lindungan-Nya.
